Denyut jantung Anda adalah salah satu indikator terpenting dari intensitas latihan. Dengan denyut nadi, Anda dapat menentukan apakah Anda mendapatkan efek yang diinginkan dengan melakukan beban. Mari kita lihat 3 yang utama.
Menggunakan stopwatch
Untuk metode ini, Anda hanya membutuhkan stopwatch. Denyut nadi di leher di kiri atau kanan di arteri karotis, atau di pergelangan tangan perlu ditemukan. Terapkan tiga jari ke tempat ini dan hitung jumlah pukulan dalam 10 detik. Kalikan angka yang dihasilkan dengan 6 dan dapatkan perkiraan nilai detak jantung Anda.
Kelebihan dari cara ini tidak diragukan lagi hanya membutuhkan stopwatch saja. Sisi negatifnya adalah Anda tidak dapat mengukur detak jantung Anda dengan cara ini selama lari intens. Untuk mengetahui denyut nadi Anda saat berlari cepat, Anda harus berhenti dan segera mendeteksi denyut nadi Anda sebelum sempat turun.
Selain itu, metode ini memiliki kesalahan yang cukup signifikan.
Menggunakan sensor pergelangan tangan
Sains tidak berhenti, dan baru-baru ini sensor yang mengambil pembacaan detak jantung langsung dari pergelangan tangan telah tersebar luas. Anda perlu memiliki alat seperti itu, biasanya jam tangan atau gelang kebugaran, letakkan di pergelangan tangan Anda dan perhatikan denyut nadi Anda di mana saja kapan saja.
Keuntungan utama dari metode ini adalah kenyamanan. Anda tidak memerlukan apa pun kecuali gadget itu sendiri. Kerugian utamanya adalah akurasi dari sensor-sensor semacam itu menyisakan banyak hal yang diinginkan. Terutama di zona detak jantung tinggi. Pada detak jantung rendah, biasanya hingga 150 detak, jam tangan atau gelang yang bagus dapat memberikan pembacaan yang cukup akurat. Namun seiring dengan meningkatnya detak jantung, kesalahan juga meningkat.
Menggunakan tali dada
Ini adalah cara paling akurat untuk mengukur detak jantung Anda selama berolahraga. Untuk melakukan ini, Anda memerlukan chest strap khusus, yang dikenakan di bagian dada di area solar plexus. Dan juga perangkat yang akan melakukan sinkronisasi dengannya. Ini bisa menjadi jam tangan khusus atau bahkan telepon biasa. Yang utama adalah tali dada ini memiliki fungsi Bluetooth Smart. Dan juga fungsi bluetooth harus ada di jam tangan atau ponsel Anda. Kemudian mereka dapat disinkronkan tanpa masalah.
Cara ini paling akurat. Bahkan pada nilai tinggi, sensor yang baik menunjukkan nilai yang dapat diandalkan. Kerugiannya termasuk sensor itu sendiri. Karena bisa menghalangi, itu bisa membuat radang dan terkadang roboh saat berlari. Oleh karena itu, penting untuk memilih sensor yang nyaman bagi Anda.
Berikut tiga cara untuk menghitung detak jantung Anda yang sedang berlari. Hal utama adalah jangan terpaku pada pembacaan denyut nadi. Denyut jantung hanyalah salah satu parameter beban. Bukan satu-satunya. Seseorang harus selalu melihat denyut nadi, kecepatan, kondisi, kondisi cuaca secara keseluruhan.